Realme berada di garis depan teknologi pengisian daya smartphone pada tahun 2022, menjadi ponsel pertama yang meluncurkan ponsel 150W, diikuti oleh ponsel 240W pertama tahun ini.
Namun kemenangan di puncak itu seharusnya tidak menghentikan upaya yang dilakukan perusahaan untuk menghadirkan pengisian cepat ke massa.
Realme akan memastikan setiap ponsel mendukung fast charging, minimal 33W
Menurut GSM Arena, target untuk tahun 2023 adalah setidaknya 90% model Realme yang tersedia di seluruh dunia mendukung pengisian daya dengan kecepatan 33W atau lebih.
Baca juga:
ONIC Kairi yang sama-sama berasal dari Filipina mengaku ingin melawan EVOS Dlar di MPL Season 11
Perusahaan sudah mencapai target itu di segmen $3-4 juta
, tetapi rencananya juga akan mencakup telepon yang lebih murah.
Menurut statistik dari Counterpoint, Realme masih menjadi satu-satunya perusahaan yang meluncurkan ponsel dengan pengisian daya 65W di kisaran harga 1-2 jutaan (Narzo 20 Pro di tahun 2020).
Dan saat ini, Realme menjadi pemimpin di segmen harga tersebut, dengan 85% ponselnya mendukung fast charging di tahun 2022. Namun, statistik 85% ponsel dengan klaim fast charging masih tidak jauh dari 10W.
Baca juga:
Belum selesai, Elon Musk kembali memecat 50 karyawan Twitter
Itu tidak terlalu cepat, bukan? Komitmen baru Realme akan menurunkan minimum menjadi 33W untuk semua kecuali perangkat kelas bawah.
Baca Juga :
